UJI AKTIVITAS INSULIN-SENSITIZER EKSTRAK BAWANG HITAM TUNGGAL (Allium sativum [bulb]) PADA MENCIT SWISS WEBSTER

SONIA NURHASANAH, - (2021) UJI AKTIVITAS INSULIN-SENSITIZER EKSTRAK BAWANG HITAM TUNGGAL (Allium sativum [bulb]) PADA MENCIT SWISS WEBSTER. Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia.

	Text S_PSSF_A171100_Title.pdf Download (4MB)
	Text S_PSSF_A171100_Chapter1.pdf Restricted to Repository staff only Download (840kB)
	Text S_PSSF_A171100_Chapter2.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text S_PSSF_A171100_Chapter3.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text S_PSSF_A171100_Chapter4.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text S_PSSF_A171100_Chapter5.pdf Restricted to Repository staff only Download (176kB)
	Text S_PSSF_A171100_Appendix.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Bawang hitam tunggal merupakan hasil fermentasi bawang putih tunggal (Allium sativum [bulb]) pada kondisi tertentu. Fermentasi dilakukan pada suhu 70°C selama 21 hari. Bawang hitam tunggal diketahui mengandung S-allyl Cysteine (SAC) dan flavonoid yang berperan dalam menurunkan kadar gula darah. Namun, mekanisme penurunan kadar gula darah tersebut belum diketahui. Penelitian ini bertujuan mengetahui mekanisme ekstrak bawang hitam tunggal dalam meningkatkan sensitivitas insulin. Ekstraksi dilakukan dengan metode Soxhlet menggunakan pelarut etanol 50%. Sebanyak 24 mencit dibagi dalam 6 kelompok, yaitu kontrol normal, negatif, positif (metformin 65mg/kgBB) serta kelompok uji I, II dan III dengan dosis 125, 250 dan 500 mg/kgBB. Mencit terlebih dahulu dibuat resistensi insulin dengan diinduksi emulsi tinggi lemak selama 10 hari, kecuali pada kontrol normal. Kelompok uji diberikan ekstrak bawang hitam tunggal selama 7 hari. Mekanisme dinilai dengan membandingkan nilai Konstanta Tes Toleransi Insulin (KTTI) kelompok uji dengna kelompok kontrol negatif. Hasil menunjukkan adanya peningkatan sensitivitas insulin pada kelompok uji (p<0,05) dibandingkan kontrol negatif dengan nilai KTTI kelompok uji dan kontrol negatif berturut turut adalah 54,44 dan 48. Ekstrak bawang hitam tunggal menunjukkan aktivitas dalam meningkatkan sensitivitas insulin pada mencit yang diinduksi emulsi tinggi lemak.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Bawang Hitam Tunggal, Diabetes Melitus, Insulin-sensitizer
Subjects:	Q Science > QR Microbiology
Divisions:	Program Studi S1 Farmasi
Depositing User:	pustakawan - -
Date Deposited:	25 Jul 2024 04:43
Last Modified:	25 Jul 2024 04:43
URI:	http://repository.stfi.ac.id/id/eprint/727

Actions (login required)

View Item