EKSPRESI SINGLE CHAIN FRAGMENT VARIABLE ANTI-NS1 VIRUS DENGUE SEROTIPE 2 DENGAN VARIASI KONSENTRASI ISOPROPYL-β-D-THIOGALACTOPYRANOSIDE (IPTG) DAN SUHU DALAM MEDIA LURIA BERTANI

SHERLYNDA FEBRIANI AJI KUSUMA, - (2020) EKSPRESI SINGLE CHAIN FRAGMENT VARIABLE ANTI-NS1 VIRUS DENGUE SEROTIPE 2 DENGAN VARIASI KONSENTRASI ISOPROPYL-β-D-THIOGALACTOPYRANOSIDE (IPTG) DAN SUHU DALAM MEDIA LURIA BERTANI. Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia.

[img] Text
S_PSSF_A183039_Title.pdf

Download (776kB)
[img] Text
S_PSSF_A183039_Chapter1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (33kB)
[img] Text
S_PSSF_A183039_Chapter2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (285kB)
[img] Text
S_PSSF_A183039_Chapter3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (98kB)
[img] Text
S_PSSF_A183039_Chapter4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (883kB)
[img] Text
S_PSSF_A183039_Chapter5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (26kB)
[img] Text
S_PSSF_A183039_Appendix.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (164kB)
Official URL: https://repository.stfi.ac.id/

Abstract

Non-structural protein 1 (NS1) merupakan glikoprotein yang diekspresikan pada permukaan sel terinfeksi virus dengue dan dapat dideteksi sejak hari pertama demam, sehingga berpotensi untuk digunakan sebagai penanda dalam meramalkan pasien yang mengalami demam berdarah. Antigen NS1 dapat dideteksi menggunakan antibodi yang spesifik terhadap NS1. Pada penelitian ini diproduksi fragmen antibodi anti-NS1 dalam bentuk single chain fragment variable (scFv-anti NS1). ScFv dapat diproduksi menggunakan sistem ekspresi bakteri Escherichia coli menggunakan Isopropyl-β-D-thiogalactopyranoside (IPTG) sebagai penginduksi. Tujuan dari penelitian adalah memperoleh konsentrasi IPTG dan suhu yang optimal pada ekspresi scFv dalam media Luria Bertani (LB). Karakterisasi scFv hasil ekspresi menggunakan metode SDS-PAGE menunjukkan pita protein pada 35 kDa pada konsentrasi IPTG 0,1 dan 0,5 mM pada suhu 28oC; 0,5 dan 1,0 mM pada suhu 30oC; serta 1,0 mM pada suhu 37oC. Konsentrasi IPTG 0,5 mM pada suhu 28oC merupakan konsentrasi optimum dalam ekspresi scFv-anti NS1 virus dengue serotip 2 dalam media Luria Bertani. ---- Non-structural protein 1 (NS1) is a glycoprotein that expressed on the surface of dengue virus-infected cells and can be detected from the first day of fever, so it has the potential to be used as a marker in predicting patients with dengue fever. NS1 antigen can be detected using specific antibodies to NS1. In this study, anti-NS1 antibody fragments were produced in the form of a single chain fragment variable (scFv-anti NS1). ScFv can be produced using Escherichia coli bacterial expression system using Isopropyl-β-D-thiogalactopyranoside (IPTG) as an inducer. The aim of the study was to obtain the optimal IPTG concentration and temperature for the expression of scFv in Luria Bertani (LB) medium. Characterization of the scFv results using the SDS-PAGE method showed protein bands at 35 kDa at IPTG concentrations of 0.1 and 0.5 mM at 28oC; 0.5 and 1.0 mM at 30oC; 1.0 mM at 37oC. IPTG concentration of 0.5 mM at 28o C was the optimum concentration in the expression of scFv-anti NS1 dengue virus serotype 2 in the Luria Bertani medium.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: NS1, dengue, single chain fragment variable (scFv), IPTG, suhu, media Luria Bertani ---- NS1, dengue, single chain fragment variable (scFv), IPTG, temperature, Luria Bertani medium
Subjects: Q Science > Q Science (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Program Studi S1 Farmasi
Depositing User: pustakawan - -
Date Deposited: 02 Oct 2024 03:10
Last Modified: 02 Oct 2024 03:10
URI: http://repository.stfi.ac.id/id/eprint/1362

Actions (login required)

View Item View Item