OPTIMASI BASIS TABLET HISAP YANG MENGANDUNG ISOLAT KURKUMIN DAN PIPERIN DENGAN METODE KEMPA LANGSUNG

MARGARETH CRISTIANY FERNANDEZ, - (2022) OPTIMASI BASIS TABLET HISAP YANG MENGANDUNG ISOLAT KURKUMIN DAN PIPERIN DENGAN METODE KEMPA LANGSUNG. Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia.

[img] Text
S_PSSF_A181069_Title.pdf

Download (441kB)
[img] Text
S_PSSF_A181069_Chapter1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (135kB)
[img] Text
S_PSSF_A181069_Chapter2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (291kB)
[img] Text
S_PSSF_A181069_Chapter3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (191kB)
[img] Text
S_PSSF_A181069_Chapter4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (218kB)
[img] Text
S_PSSF_A181069_Chapter5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (61kB)
Official URL: https://repository.stfi.ac.id/

Abstract

Tablet hisap adalah sediaan padat mengandung satu atau lebih bahan obat, umumnya dengan bahan dasar beraroma dan manis, yang dapat membuat tablet melarut atau hancur perlahan dalam mulut. Tablet hisap dibuat dengan berbagai variasi konsentrasi bahan pengisi sorbitol-manitol-sukrosa. Bahan pengisi dipilih berdasarkan hasil pengujian karakteristik fisika padatan yang selanjutnya diformulasikan menajdi tablet hisap yang mengandung isolat kurkumin dan piperin. Tablet hisap dibuat dengan metode kempa langsung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi bahan pengisi sorbitol, manitol dan sukrosa terhadap sifat fisik serbuk massa kempa, sifat fisik tablet dan rasa tablet. Hasil pengujian karakteristik fisika padatan yang diperoleh adalah formula 4 dan formula 5 dengan nilai true density F4 sebesar 1,51 g/cm3 dan F5 sebesar 1,754 g/cm3 , Uji solid fraction F4 sebesar 0,523 dan F5 sebesar 0,450, uji tensile strength F4 sebesar 0,683 dan F5 sebesar 0,627, uji bonding index F4 sebesar 0,0093 dan F5 sebesar 0,0093, uji brittle fracture index (BFI) F4 sebesar 0,12 dan F5 sebesar 0,07. Hal ini menunjukkan bahwa bahan pengisi dengan konsentrasi sorbitol-manitol (2:1) dan sorbitol-manitol (3:1) memiliki kemampuan untuk dijadikan formula tablet hisap. --- Lozenges are solid dosage form that contain one or more active ingredients, generally with an aromatic and sweet base, which can make tablet dissolved or disintegrated slowly in the mouth. Lozenges are made with various concentrations of sorbitol-mannitol-sucrose as filler. The filler material is based on the results of physical testing of solids which are then formulated into lozenges containing curcumin and piperine isolates. Lozenges can be made direct compression method. The purpose of this study was to determine the effect of variations in fillers of sorbitol, mannitol and sucrose on the physical properties of powders, physical properties of tablets and flavored tablets. The results of testing the physical characteristics of solids obtained are formula 4 and formula 5 with a true density value of F4 of 1.51 g/cm3 and F5 of 1.754 g/cm3 , F4 solid fraction test of 0.523 and F5 of 0.450, F4 tensile strength test of 0.683 and F5 of 0.627, the bonding index test of F4 of 0.0093 and F5 of 0.0093, the brittle fracture index (BFI) of F4 of 0.12 and F5 of 0.07. This indicates that fillers with concentrations of sorbitol-mannitol (2:1) and sorbitol-mannitol (3:1) have the ability to be used as lozenges.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Karakteristik Sifat Fisika Padatan, Kempa Langsung, Tablet Hisap --- Direct Compression, Lozenges , Physical characteristics of solids
Subjects: Q Science > Q Science (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Program Studi S1 Farmasi
Depositing User: pustakawan - -
Date Deposited: 14 Sep 2024 04:51
Last Modified: 14 Sep 2024 04:51
URI: http://repository.stfi.ac.id/id/eprint/1188

Actions (login required)

View Item View Item