Tingkat pengetahuan dan sikap dengan kejadian hipertensi pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas CibiruTingkat pengetahuan dan sikap dengan kejadian hipertensi pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Cibiru

DIKI PRAYUGO WIBOWO, - and ANDHIKA LUNGGUH PERCEKA, - and NURANI AI ERLINAWATI, - and MUNTASIR MUNTASIR, - and RISKI DWI PRAMESWARI, - (2023) Tingkat pengetahuan dan sikap dengan kejadian hipertensi pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas CibiruTingkat pengetahuan dan sikap dengan kejadian hipertensi pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Cibiru. Holistik Jurnal Kesehatan, 17 (7). pp. 624-630.

[img] Text
19a. Tingkat pengetahuan dan sikap dengan kejadian hipertensi pada masyarakat di wilayah.pdf

Download (546kB)
Official URL: https://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/holistik...

Abstract

Background: The prevalence of hypertension based on the results of blood pressure measurements in the population aged ≥18 years in Indonesia is 34.11%. Based on the Bandung City Health Service Profile, in the 10 biggest diseases in Bandung City, hypertension ranks third. Purpose: To determine the relationship between knowledge and public attitudes towards the incidence of hypertension. Method: A cross sectional design was used with the population being people aged between 30-70 years. Accidental sampling technique was used and the total sample was 81 people. Data collection uses a questionnaire. Data analysis used the chi square test. Results: The results showed that there was a significant influence between knowledge and the incidence of hypertension (p=0.002). There was a significant influence between attitude and the incidence of hypertension (p=0.043). Conclusion: People who have low knowledge are 4.7 times more likely to experience hypertension and people who have a negative attitude are 2.8 times more likely to experience hypertension. Suggestion: It is recommended that health workers educate the public about hypertension, efforts to prevent it and control hypertension. ------ Pendahuluan: Prevalensi hipertensi berdasarkan hasil pengukuran tekanan darah pada penduduk usia ≥18 tahun di Indonesia yaitu sebesar 34,11%. Berdasarkan Profil Dinas Kesehatan Kota Bandung, dalam 10 penyakit terbesar di Kota Bandung, penyakit hipertensi menempati urutan ketiga terbesar. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap kejadian hipertensi. Metode: Desain cross sectional digunakan dengan populasi adalah masyarakat usia antara 30-70 tahun. Teknik accidental sampling digunakan dan jumlah sampel 81 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil: Didapatkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kejadian hipertensi (p=0.002). Ada hubungan yang signifikan antara sikap terhadap kejadian hipertensi (p=0.043). Simpulan: Orang yang memiliki pengetahuan rendah berpeluang 4.7 kali lebih besar mengalami hipertensi dan orang yang memiliki sikap negatif berpeluang 2.8 kali lebih besar mengalami hipertensi. Saran: Diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang hipertensi, upaya pencegahannya dan pengendalian hipertensi.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Attitude; Hypertension; Knowledge
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat > Publikasi Penelitian
Depositing User: Diki Prayugo Wibowo
Date Deposited: 17 Aug 2024 18:28
Last Modified: 17 Aug 2024 18:28
URI: http://repository.stfi.ac.id/id/eprint/870

Actions (login required)

View Item View Item