PEMISAHAN SENYAWA ANTOSIANIN DARI DAUN JAWER KOTOK SEGAR (Plectranthus scutellarioides (L) R.Br.) BERDASARKAN VARIASI WAKTU, JENIS, DAN KOMPOSISI PELARUT

INDAH PERMATA SARI, - (2023) PEMISAHAN SENYAWA ANTOSIANIN DARI DAUN JAWER KOTOK SEGAR (Plectranthus scutellarioides (L) R.Br.) BERDASARKAN VARIASI WAKTU, JENIS, DAN KOMPOSISI PELARUT. Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia.

	Text S_PSSF_A191066_Title.pdf Download (469kB)
	Text S_PSSF_A191066_Chapter1.pdf Restricted to Repository staff only Download (59kB)
	Text S_PSSF_A191066_Chapter2.pdf Restricted to Repository staff only Download (270kB)
	Text S_PSSF_A191066_Chapter3.pdf Restricted to Repository staff only Download (96kB)
	Text S_PSSF_A191066_Chapter4.pdf Restricted to Repository staff only Download (331kB)
	Text S_PSSF_A191066_Chapter5.pdf Restricted to Repository staff only Download (51kB)

Abstract

Antosianin merupakan zat warna alami golongan flavonoid yang tersebar luas di alam. Senyawa antosianin bertanggung jawab dalam memberikan warna merah, ungu, dan biru pada tumbuhan tingkat tinggi seperti bunga, buah- buahan, sayuran, biji-bijian dan umbi-umbian. Penelitian ini bertujuan untuk memisahkan senyawa antosianin pada daun jawer kotok segar (Plectranthus scutellarioides (L) R.Br.) menggunakan metode pencelupan berdasarkan variasi waktu, jenis, dan komposisi pelarut menggunakan perbandingan komposisi pelarut metanol : n-heksan, metanol: etil asetat, dan metanol untuk mendapatkan ekstrak antosianin dalam waktu singkat dengan konsentrasi yang optimal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum untuk pemisahan antosianin dari daun jawer kotok ungu adalah dengan menggunakan pelarut metanol : n-heksan dengan komposisi 1 : 1 dengan waktu pemisahan selama 120 detik, dengan ekstrak yang diperoleh sebanyak 91 mg (rendemen 1,733%). Sementara untuk daun jawer kotok merah kondisi optimum untuk pemisahan adalah dalam pelarut metanol : etil asetat dengan komposisi 1 : 4 dengan waktu pemisahan selama 60 detik, dengan ekstrak yang diperoleh sebanyak 42 mg (rendemen 0,799%). --- Anthocyanins are natural dyes of the flavonoid group that are widespread in nature. Anthocyanin compounds are responsible for giving red, purple, and blue colors to higher plants such as flowers, fruits, vegetables, grains and tubers. This study aims to separate anthocyanin compounds in fresh jawer kotok leaves (Plectranthus scutellarioides (L) R.Br.) using dyeing methods based on variations in time, type, and solvent composition using a comparison of methanol: n-hexane, methanol: ethyl acetate, and methanol solvent systems to obtain anthocyanin extracts in a short time with optimal concentration. The results showed that the optimum condition for the separation of anthocyanin from purple kotok jawer leaves was to use methanol: n-hexan solvent with a composition of 1 : 1 with a separation time 120 seconds, with an extract obtained as much as 91 mg (yield 1.733%). As for red kotok jawer leaves, the optimum condition for separation is in methanol solvent: ethyl acetate with a composition of 1 : 4 with a separation time of 60 seconds, with an extract obtained as much as 42 mg (yield 0.799%.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Jawer kotok, antosianin, rendemen, absorbansi. Jawer kotok, anthocyanins, yield, absorbance.
Subjects:	Q Science > QD Chemistry R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Program Studi S1 Farmasi
Depositing User:	pustakawan - -
Date Deposited:	20 Jun 2024 06:24
Last Modified:	20 Jun 2024 06:24
URI:	http://repository.stfi.ac.id/id/eprint/249

Actions (login required)

View Item