WILDEN ABDUL QODIR ZAELANI, - (2021) AKTIVITAS AFRODISIAK KOMBINASI EKSTRAK ETANOL AKAR PASAK BUMI (Eurycoma longifolia J.) DAN EKSTRAK ETANOL UMBI BAWANG PUTIH (Allium sativum L.) PADA TIKUS WISTAR JANTAN (Rattus norvegicus). Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia.
![[img]](http://repository.stfi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
S_PSSF_A171109_Title.pdf Download (5MB) |
|
Text
S_PSSF_A171109_Chapter1.pdf Restricted to Repository staff only Download (924kB) |
|
Text
S_PSSF_A171109_Chapter2.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
|
Text
S_PSSF_A171109_Chapter3.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
S_PSSF_A171109_Chapter4.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
Text
S_PSSF_A171109_Chapter5.pdf Restricted to Repository staff only Download (354kB) |
|
Text
S_PSSF_A171109_Appendix.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
Abstract
Afrodisiak merupakan zat yang dapat meningkatkan rangsangan seks atau kesenangan seksual. Telah banyak dilakukan penelitian yang membuktikan bahwa ekstrak etanol akar pasak bumi dan ekstrak etanol umbi bawang putih memiliki aktivitas sebagai afrodisiak. Namun, belum ada data penelitian kombinasi ekstrak keduanya sebagai afrodisiak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas afrodisiak kombinasi ekstrak etanol akar pasak bumi dan ekstrak etanol umbi bawang putih pada tikus Wistar jantan. Tikus Wistar dibagi menjadi 6 kelompok yaitu kelompok kontrol normal, kontrol positif (sildenafil sitrate 4.5 mg/kg BB), kelompok uji ekstrak ctanol akar pasak bumi (EEAPB) dosis 45 mg/KgBB, kelompok dosis ekstrak etanol umbi bawang putih (EEUBP) 150 mg/KgBB, kelompok kombinasi EEAPB: EEUAP dosis 45 mg/KgBB :75 mg/KgBB (1:0,5) dan kelompok kombinasi kombinasi EEAPB: EEUBP dosis 45 mg/KgBB : 150 mg/KgBB (1:1), Parameter uji afrodisiak yaitu introduction dan climbing diamati selama 7 hari. Data yang didapat diuji secara statistik dengan uji one-way ANOVA dan post-hoc Least Significant Difference (LSD) dengan taraf kepercayaan (p<0.05). Berdasarkan hasil pengamatan diperoleh masing-masing kelompok uji memiliki aktivitas afrodisiak dengan adanya peningkatan penir aktivitas introduction dan climbing dibandingkan dengan kelompok kontrol normal. Kelompok EEUBP yang dikombinasi dengan EEAPB menunjukan adanya peningkatan aktivitas afrodisiak, namun tidak lebih baik dari kelompok EEAPB tunggal, --- Aphrodisiacs are substances that can increase sexual arousal or sexual pleasure. There have been many studies that prove that the ethanolic extract of the longjack root and the ethanolic extract of the garlic bulb has aphrodisiac activity. However, is no research data on the combination of both extracts as an aphrodisiac. This study aims to determine the aphrodisiac activity of the combination of ethanolic extract of earth peg roots and ethanolic extract of garlic bulbs in male Wistar rats. Wistar rats were divided into 6 groups, namely normal control group, positive control (sildenafil citrate 4,5 mg/kg BW), test group of ethanol extract of longjack root (EELR) dose of 45 mg/Kg BW, group of ethanol extract garlic bulb (EEBB) dose of 150 mg/kg BW, EELR combination group: EEBB at 45 mg/kg BW/75 mg/Kg BW and EELR combination group: EEBB at 45 mg/kg bw/150 mg/kg BW (1:1). The aphrodisiac test parameters namely, introduction and climbing were observed for 7 days. The data obtained were statistically tested with one-way ANOVA and post-hoc Least Significant Difference (LSD) (p<0.05). Base on observations, each test group had an aphrodisiac activity with an increase in introduction and climbing activity compared to the normal control group. The EEBB group combined with the EELR showed an increase in aphrodisiac activity, but not better than the single EELR group.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Afrodisiak, Bawang putih (Allium sativum L.), Climbing, Introduction Pasak bumi (Eurycoma longifolia J.). --- Aphrodisiac, Garlic bulbs (Allium sativum L), Climbing, Introduction, Earth peg (Eurycoma longifolia J.). |
| Subjects: | Q Science > Q Science (General) R Medicine > R Medicine (General) |
| Divisions: | Program Studi S1 Farmasi |
| Depositing User: | pustakawan - - |
| Date Deposited: | 07 Sep 2024 01:21 |
| Last Modified: | 07 Sep 2024 01:21 |
| URI: | http://repository.stfi.ac.id/id/eprint/1172 |
Actions (login required)
 |
View Item |
